Apa itu Expires Headers?

Ternyata masih banyak juga yang belum tau apa itu expires header, atau mungkin memang belum paham betul tentang ini. Alhasil, terus mencari-cari pengertian dari expires headers itu sendiri dan menemukan di blog ini. hehe

Mau tau apa yang dimaksud expires headers? yuk simak penjelasannya dibawah ini!

Apa itu Expires Headers?

Expires header adalah suatu baris kode yang memberitahu peramban seberapa lama seharusnya file cache sebuah situs disimpan.

Penjelasan sederhananya gini:

Ketika pengguna pertama kali mengunjungi sebuah halaman situs, browser biasanya akan otomatis memuat file dari server. File tersebut bisa berupa HTML, Images, PDF, CSS, Javascripts, dan lainnya. File yang diterima kemudian disimpan di cache. File yang dimuat tadi kemudian disimpan di cache.

Jadi, jika user ingin membuka halaman yang sama, cukup mengambil dari cache, tanpa meminta ke server lagi.

Tapi, berapa lama file tadi tersimpan di browser cache?

Nah, karena cache memiliki masa kedaluarsa (expired), penting untuk menentukan expires header yang sesuai. Kenapa demikian?

Jika expires header-nya terlalu cepat, maka akan selalu ada permintaan langsung ke server. Selain proses loading lama, bisa-bisa Anda mendapatkan peringatan seperti, “Your server is not using expires header for your image,” (“Server Anda tidak memiliki expires header untuk image-nya").

Di sisi lain, jika expires header terlalu lama, perubahan konten yang dilakukan tidak dapat segera ditampilkan. Sebab, browser masih menampilkan data lama yang tersimpan di cache..

Jadi, dengan menentukan add expires header, Anda bisa mengatur kapan waktu bagi browser harus mengambil file ke server. Dan, kapan ia cukup mengambil file dari cache saja.

Sekarang udah paham kan?

Lalu, bagaimana cara memasang expires headers? kamu bisa simak di link berikut : https://www.klusster.com/portfolios/tutorialblogger/contents/139707?code=32be246f-637a-4641-ab28-eae02050c376